Pas
memasuki kawasan tempat body rafting, hal pertama yang gue rasain adalah
keindahan alam nya man asli ini indah…banget men. Walaupun kita start jam 12.00
siang yang lagi panas-panas nya. Tapi di Green Canyon lo ga akan ngerasain
panas yang menyengat. Udara segar, suara air yang bikin damai. Wuih… Surga
dunia men.. Subhanallah..
Start di
awali dengan lompatan kecil dari batu ke sungai dengan air yang hijau n segar..
Kalo lo
penasaran, tongkrongin juga video jump start
nya di sini men.. Vidio Jump Start
Untuk bisa
menikmati Body Rafting ini, lo ga usah jago berenang men. Asal lo punya fisik
yang bagus aja lo bisa menikmati body rafting ini.
Ini dia
suasana Body Rafting di Green Canyon
Atau lo
bisa juga tongkrongi video Body rafting nya disini men Vidio Body Rafting
Di tengah
tengah perjalanan kita Body Rafting, kita nemuin batu gede men. Ga mikir
panjang kita manjat ke batu n kita jump ke bawah men. Tinggi batunya kurang
lebih 12 meter. Kalo lo punya nyali besar gue saranin lo nyoba loncat dari batu
ini men. Sensasi nya luar biasa. Tapi kalo lo punya phobia sama ketinggian, gue saranin lo jangan nyoba-nyoba men. Karena
ini bener-bener tanpa pengaman. Kalo lo salah loncat, bisa-bisa lo nyebur ke
batu men bukan ke aer.
Ini video lompatan
kita di atas batu men. Tongkrongin video nya biar lo tau sensasinya. Video Jump at Stone
Karena
video di ambil dari bawah, jadi ga keliatan jelas gemana tingginya batu. Kalo
lo udah tongkrongin video nya lo bisa liat ada temen gua retno yang udah
terlanjur manjat batu, tapi ga jadi loncat karena ternyata tinggi banget n
lumayan bahaya men. Hahahaha…
Oya, karena
jalanan menuju batu curam, kalo lo udah putusin manjat, lo ga bisa turun lagi
men. Satu-satunya jalan ya lo harus loncat. Entah itu dari tebing yang tinggi
atau lo cari tebing yang ga terlalu tinggi kaya temen gua retno.
Namun
jangan khawatir men. Kalo lo pengen ngerasain gemana sensasinya loncat tapi
takut ketinggian, ada banyak tempat lompatan untuk lompatan-lompatan kecil di
sana. Salah satunya lompatan batang pohon ini men.
Di tengah
perjalanan, kalo lo capek lo bisa istirahat sambil sekedar ngopi atau makan mi
instan di tengah sungai men. Di sana ada kantin kecil di tengah sungai yang
menyediakan makanan-makanan ringan.
Di
penghujung perjalanan kita Body Rafting ada juga terdapat batu untuk loncat
men. Batu ini cukup tinggi tapi tidak setinggi batu yang awal n batu ini lebih
safe di banding yang awal men. Karena pas lo loncat, badan lo langsung nyebur
air tanpa harus menghindari bebatuan. Ini foto gue pas loncat di batu payung
namanya.
Waktu menunjukan
jam 16.45 sampailah kita di penhujung perjalanan body rafting di green canyon
pangandaran ini. Di penghujung perjalanan, kita akan di jemput oleh perahu yang
akan mengantarkan kita ke markas agen xali xali tadi. Biaya perahu pun free.
Jadi kita tidak usah membayar lagi.
Tibanya di
markas, kita membersihkan badan sekaligus menggati pakaian dan istirahat. Di
tengah istirahat, pihak dari xali xali pun telah menyiapkan makanan berat untuk
kita santap. Dan lagi-lagi ini free. Manu nya berupa nasi, ayam goreng, tumis
kangkung, lalab sayur dan sambal. Setelah body rafting 5 jam lamanya, dengan
kondisi perut yang lapar, makan adalah hal yang dinanti.
Setelah jam
18.00 kita pun berpamitan pulang menuju hotel Hawaii di pangandaran untuk beristirahat.
Tak lupa mengucapkan terimakasih kepada pihak xali xali atas servis nya hari
ini.
Ke esokan
harinya. Minggu pagi jam 09.00 kita persiapan untuk pulang dan menyempatkan
untuk menghadiri pernikahan teman kita di Ciamis.
Sebelum
pulang, kurang afdol rasanya kalao kita tidak membuat kenang-kenangan. Maka
dari itu kita foto-foto dulu men.
Riders n Tebengers at Pangandaran Beach |
Ini adalah
rincian biaya perjalanan gua selama 2 malam di sana:
·
Bensin
berangkat 80.000 IDR
·
Kamar
150.000 IDR
·
Body
Rafting 175.000 IDR
·
Makanan
selama 2 hari 100.000 IDR
·
Bensin
pulang 30.000 IDR
Total 535.000 IDR
Tidak ada komentar :
Posting Komentar